IAU telah meenetapkan definisi kalau planet merupakan objek yang cukup besar untuk membersihkan daerah sekelilingnya dari objek-objek kecil lainnya. Lantas apakah ada cara mudah untuk menentukan sebuah objek itu planet hanya berdasarkan massa dan lokasinya di dalam Tata Surya?. Secara umum jawabannya tidak ada, karena semuanya bergantung pada kondisi seperti apa yang ada disekeliling planet tersebut dan dinamika dari objek-objek kecil yang ada disana.
Menurut Hal Levison, penentuan apakah sebuah objek itu planet bisa dilakukan, karena ada dua cara planet membersihkan populasi benda kecil disekelilingnya :
- Planet bisa mengakresi benda-benda kecil tersebut (batasannya bisa dilihat di Tremaine (1993))
- Planet tersebut secara gravitasional melontarkan benda-benda kecil disekelilingnya keluar dari Tata Surya.
dari perhitungan yang dilakukan oleh Hal Levison, kemampuan planet-planet di dalam Tata Surya terlihat sbb :
Pada grafik diatas titik hijau menunjukkan 9 planet klasik yang dimiliki Tata Surya, titik ungu adaah Ceres. Garis merah merupakan batasan untuk kemampuan mengakresi benda-benda sekelilingnya, sedangkan garis biru menunjukkan batasan kemampuan utnuk melontarkan benda-benda kecil.
Semua planet yang berada di atas garis merah akan mengakresi benda-benda kecil di daerah sekitarnya, sementara semua planet yang berada di atas garis biru akan melontarkan benda-benda kecil disekelilingnya. Dari semua objek yang menjadi kandidat planet, pada grafik tersebut hanya 8 planet klasik yang berada diatas setidaknya salah satu garis tersebut. Sementara Pluto dan Ceres tidak mampu mengakresi (menangkap) ataupun melontarkan benda-benda kecil disekitarnya. Karena itu hanya ada 8 planet.
tulisan ini diadaptasi dari tulisan Hal Levison di http://www.boulder.swri.edu/~hal/planet/index.html semua persamaan yang digunakan untuk mendapatkan grafik diatas juga bisa didapatkan di situs tersebut.
[…] artikel terkait: Penentuan Planet […]
tolong kirim gambar atau artikel selamat tinggal pluto.